Bidiksulteng.com, Donggala – Pemilihan kepala daerah serentak tinggal hitungan bulan, tepatnya 27 November 2024 mendatang akan di gelar. Berdasarkan tahapan yang di jadwalkan Komisi Pemilihan Umum (KPU) mulai Selasa hari ini 27 hingga 29 Agustus 2024 pendaftaran bagi bakal pasangan calon kepala daerah sudah di buka dan para bakal calon gencar menggalang dukungan parpol dan relawan.
Demikian halnya pasangan calon Rahmad-Rasyid yang di usung Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan beberapa Parpol non parlemen sudah membentuk simpul-simpul pemenangannya. Hasil musyawarah keluarga calon bupati Donggala Rahmad M. Arsyad memutuskan mantan birokrat senior di Kabupaten Donggala, Taufik Yotolemba di daulat sebagai Ketua tim.
“Bismillah, sebagai keluarga kami mendukung penuh adik kami, keluarga kami, Rahmad bukan hanya karena hubungan kekerabatan jalur Donggala pantai barat. Tapi karena visi beliau apalagi berpasangan dengan Rasyid dan memiliki pengalaman politik di legislatif serta repsentatif dari wilayah Banawa”, ungkap Taufik.
Menurut Taufik meyakini kemampuan kedua anak muda ini bakal membawa perubahan dan kemajuan pesat di Donggala ketika mereka berdua di takdirkan sebagai pemimpin. Karena ada tiga hal kelebihan yang di miliki pasangan Rahmad-Rasyid ketika mereka di percayakan dan di pilih oleh rakyat di Donggala.
Pertama, tentu karena keduanya merupakan gabungan dua wilayah Donggala yakni Banawa bersaudara dan Pantai Barat. Ini merupakan kekuatan, karena keduanya memiliki akar rumpun kekerabatan keluarga yang besar. Terang Mantan Kadis tersebut.
Kedua, papar Taufik menjelaskan, pasangan ini adalah pasangan anak muda namun kaya akan pengalaman. Rahmad adalah sosok yang memiliki visi sangat kuat apalagi sebelumnya menjadi Tenaga Ahli Gubernur sekaligus Ketua KADIN Donggala dengan prestasi Nasional. Begitu pula dengan Rasyid, 10 tahun menjadi anggota DPRD Kabupaten Donggala dan sekarang tercatat sebagai Ketua DPD Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Donggala.
Pasangan ini selain masih muda dan enerjik, mereka berdua punya pengalaman yang matang sebagai pemimpin masa depan untuk memajukan Kabupaten Donggala. Karena Donggala harus di bangun oleh kekuatan anak muda dan visi yang jelas dan bergerak cepat. Tegasnya.
Ketiga, lanjut Taufik menjelaskan, pasangan ini memiliki visi perubahan yang jelas dengan berfokus pada pendidikan, kesejahteraan ekonomi dan sisi religius. Apalagi keduanya adalah mantan aktivis Islam dan punya rekam jejak pendidikan yang kuat.
“Insya Allah kami yakin Donggala akan maju bersama dua sosok anak muda yang bisa membawa perubahan besar di Donggala pada masa akan datang.” Pungkasnya.(DAD)
