BERITA UTAMADonggalaLINTAS SULTENGLIPUTAN KHUSUSNASIONALPalu
Kemajuan Pariwisata dan ekonomi kreatif, Kanwil Kemenkumham Sulteng Ikuti Rakornis Bersama Stakeholder
Bidiksulteng.com,Donggala,- 28 Februari 2024 – Kanwil Kemenkumham Sulteng menunjukkan komitmennya dalam memajukan pariwisata dan ekonomi kreatif (Ekraf) di Sulawesi Tengah dengan mengikuti Rapat Koordinasi Teknis (Rakornis) Perencanaan Program Pariwisata dan Ekraf Se-Sulawesi Tengah Tahun 2024. Rakornis ini mengangkat tema “Sinergitas Kabupaten/Kota untuk Mendukung Penguatan Investasi dan Industri Pariwisata Sulawesi Tengah”.
Kegiatan ini dihadiri oleh berbagai pihak penting, termasuk Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Sulteng, Hermansyah Siregar, Sekretaris Provinsi (Sekprov) Sulteng, Novalina, Kepala Divisi Administrasi Kanwil Kemenkumham Sulteng, Raymond J.H Takasenseran, Kepala Divisi Imigrasi Kanwil Kemenkumham Sulteng, Arief Hazairin Satoto Perwakilan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM (Kakanwil Kemenkumham) se-Sulawesi Tengah, para pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) setiap kabupaten/kota, dan peserta Rakornis lainnya.
Sekprov Sulteng, Novalina, dalam sambutannya, menegaskan kekayaan wisata Sulteng yang luar biasa. Rakornis ini, menurutnya, menjadi wadah penting untuk membangun sinergi antar instansi dalam memetakan pengembangan wisata dan merumuskan strategi promosi yang efektif.
Selain itu dalam kesempatan tersebut, ia juga menyampaikan bahwa pada tahun 2023, jumlah kunjungan di Sulteng tahun 2023 mencapai sebanyak 8 ribu lebih wisatawan mancanegara dan 5 juta lebih wisatawan Nusantara yang mana rapat tersebut juga bertujuan untuk meningkatkan lebih banyak wisatawan di tahun 2024.
Dukungan penuh juga disampaikan oleh Hermansyah Siregar, Kakanwil Kemenkumham Sulteng. Ia menyatakan komitmennya untuk mendukung penuh pengembangan pariwisata dan Ekraf di Sulawesi Tengah.
“Kemenkumham Sulteng siap bersinergi dengan semua pihak untuk mewujudkan Sulawesi Tengah sebagai destinasi wisata yang unggul dan berdaya saing,” tegas Hermansyah.
Rakornis ini menghadirkan narasumber dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif untuk membahas terkait strategi pengembangan pariwisata dan Ekraf di Indonesia
Diharapkan melalui Rakornis ini, terjalin sinergi yang kuat antara pemerintah daerah, pemangku kepentingan terkait, dan masyarakat dalam mengembangkan pariwisata dan Ekraf di Sulawesi Tengah. Sinergi ini diharapkan dapat mendorong peningkatan investasi, industri pariwisata, dan ultimately, taraf perekonomian di Sulawesi Tengah.(ID)